Adanya Dukungan dari Presiden Jokowi Warga Boyolali Semakin Mantap !!! Memilih Agus – Fajar
beritaistanatv Uncategorized 0
Optional Title
Kunjungan Kerja Jokowi Meresmikan Tol Yogya-Solo, Calon Bupati Boyolali Agus Irawan dan Dwi Fajar Nirwana Mendapatkan Doa Restu dari Presiden
Boyolali – Pada kunjungan kerjanya di Yogyakarta dan Solo, Presiden Joko Widodo (Jokowi) meresmikan tol baru yang menghubungkan kedua kota tersebut, yaitu ruas tol Solo-Yogyakarta-YIA. Tol ini diharapkan dapat meningkatkan konektivitas dan aksesibilitas antara Surakarta dan Yogyakarta, serta mempermudah akses menuju kawasan pariwisata dan wilayah produktif lainnya.
Ruas tol seksi 1 Kartasura-Klaten yang diresmikan memiliki panjang 22,3 kilometer dengan tiga gerbang tol, yakni Gerbang Tol Banyudono, Gerbang Tol Polanharjo, dan Gerbang Tol Klaten. Proyek ini dimulai pada tahun 2021 dan selesai pada tahun 2024, dengan total biaya sekitar Rp5,68 triliun.
“Sore ini jalan tol ruas Solo-Yogyakarta-YIA seksi 1 sepanjang 22,3 kilometer sudah selesai dan siap diresmikan. Pembangunan dimulai tahun 2021 dan selesai 2024,” ujar Jokowi dalam peresmian tersebut.
Dalam acara ini, Presiden Jokowi juga memberikan perhatian khusus kepada calon Bupati Boyolali, Agus Irawan, dan calon Wakil Bupati, Dwi Fajar Nirwana. Setelah turun dari pesawat, Presiden Jokowi langsung memanggil kedua tokoh tersebut untuk bertemu dan berfoto bersama. Momen ini menjadi sorotan karena disaksikan oleh pejabat penting serta warga yang hadir.
Dukungan dan doa restu dari Jokowi kepada pasangan Agus dan Fajar memberikan semangat baru bagi warga Boyolali yang menginginkan perubahan signifikan di daerah mereka. Banyak warga Boyolali yang merasa optimis bahwa pasangan ini dapat membawa daerah mereka ke arah yang lebih baik, terlebih dengan dukungan dari Presiden.
Presiden Jokowi secara pribadi memberikan doa restu kepada Agus Irawan dan Dwi Fajar Nirwana, mendoakan agar keduanya sukses dalam kontestasi politik mendatang serta mampu memimpin Boyolali dengan baik jika terpilih. Dukungan ini dianggap sebagai dorongan moral yang besar bagi pasangan calon tersebut dalam perjuangan mereka untuk membawa perubahan di Boyolali. (TIM:Red)